Medan-Ponpes Ibnu Aqil,

“Mengusung waktu, mendaki masa, dan memaksa dunia paham akan harapan” adalah sebuah bait puisi yang memiliki makna mendalam, menandakan  bahwa untuk meniti dan menggapai masa depan yang cerah seseorang haruslah memiliki mimpi besar dan tekad yang kuat untuk mencapainya dengan  perjuangan yang sangat berarti bak ganasnya tsunami. Dan semua impian tak akan berarti apa-apa tanpa itu semua. Berkaitan dengan hal ini, terdapat sebuah landasan kemampuan yang sangat membantu dan mempengaruhi keberhasilan kita di masa depan, yaitu dengan kemampuan literasi. So it will be a meaningful lesson for us. Mari kita pahami bersama !!!

Literasi adalah kemampuan seseorang dalam membaca, menulis, menghitung, dan membangun komunikasi. Kemampuan ini sangatlah penting dan dibutuhkan di jenjang perkuliahan dan juga pekerjaaan. Para ahli mengatakan bahwa, literasi lebih dari sekedar itu, Bahkan juga mencakup kemampuan berpikir kritis, bagaimana cara memecahkan masalah hidup dengan pola-pola yang dirancang dalam pikiran kita, dan berkomunikasi secara efektif. 

Keterampilan literasi sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas diri. seperti membaca, sebuah keterampilan baca yang dilakukan seorang individu dengan objek bacanya adalah buku, dengannya membantu kita untuk mengenal lebih banyak dan dalam tentang segala hal di dunia. Begitu juga menulis, sebuah kemampuan seseorang dalam menuliskan dan menuangkan buah pikiran berupa tulisan. Prof. Stella Christie mengatakan: menulis itu adalah bentuk tuangan dari suatu pikiran. Dan faktanya,  kreativitas seseorang dapat dinilai dari apa yang ia tulis ketika mendeskripsikan sesuatu. 

Selanjutnya adalah berkomunikasi, keterampilan berbicara di depan khalayak ramai ataupun tidak. Skill ini tidak bisa dipisahkan dari pekerjaan-pekerjaan sosial. Jadi sangatlah penting bagi kita para santri untuk mulai berani berbicara di depan orang banyak, nantinya hal ini akan membuat perubahan baik pada diri kita. Ingatlah bahwa “kita adalah da’i sebelum menjadi apapun ”. Da’i adalah seorang penyampai kepada masyarakat, dan bagaimana bisa menjadi seorang da’i jika masih malu-malu berbicara di depan banyak orang. Jadi mulailah untuk berani.

Mengapa literasi itu penting ?, jawabannya adalah karena  kemampuan literasi akan sangat membantu kita untuk meningkatkan kualitas diri. Mulai dari kemampuan dalam meneliti masalah dan menyelesaikannya, kemampuan komunikasi yang efektif, menjadi pribadi yang visioner dalam berpikir dan dewasa dalam bertindak. Semua hal itu, sangatlah diperlukan di masa depan nantinya.

Ingatlah teman-teman santri sekalian, dunia dan negara kita tercinta Indonesia sekarang sedang tidak baik-baik saja, Dunia dan Indonesia memerlukan generasi-generasi unggulan yang bisa menyelesaikan problematika global dengan solusi terbaiknya. Jelas sudah, bahwa kitalah generasi itu, pemuda berani yang cerdas, berakhlak qur’ani yang akan membantu dan sebagai penyebar dakwah Islam. Jadi teruslah bakar semangatmu dan berusaha untuk menggapai mimpimu. Waktu kita tak banyak lagi, terlalu banyak tipu muslihat duniawi, siapa lagi yang bisa membantu negeri ini, kalau bukan kita para pemuda-pemudi kebanggaan negeri ini. Sekian.

Penulis: Ahmad Balyan Ramadhan 

Ketua redaksi: Muhammad Adil